Menu

Mode Gelap
UHO Kukuhkan 8 Guru Besar Wagub Hugua : Disiplin ASN Kunci Pelayanan Publik Kementerian ESDM Tertarik dengan Kandungan Minyak di Muna Sekda Kota Kendari Buka Talkshow Peran Keluarga dalam Pengasuhan Anak Spesial UHO Kembali Kukuhkan 8 Guru Besar Baru UHO Tetapkan KAP Kanaka Puradiredja

Headline

UHO Kukuhkan 8 Guru Besar

badge-check


 UHO Kukuhkan 8 Guru Besar Perbesar

WARTASUAR.COM, KENDARI – Universitas Halu Oleo (UHO) kembali menambah deretan Guru Besar melalui Rapat Senat Terbuka Luar Biasa yang digelar di Auditorium Mokodompit UHO setempat pada hari Senin (06/10). Sebanyak delapan Guru Besar baru resmi dikukuhkan.

Prosesi dipimpin langsung oleh Plt. Rektor UHO, Dr. Herman, S.H., LL.M., dan dihadiri jajaran pimpinan universitas, dewan guru besar, senat, civitas academica, serta tamu undangan dari unsur pemerintah dan masyarakat.

Dalam pengukuhan tersebut, para Guru Besar menyampaikan Orasi Ilmiah sesuai bidang keilmuan masing-masing:

Prof. Dr. Dra. Wa Kuasa Baka, M.Hum. (Kearifan Lokal Pembangunan Pertanian)  mengatakan,  Dinamika Kearifan Lokal dalam Pembangunan Pertanian Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat Perdesaan Berbasis Budaya di Pulau Muna.

Prof. Dr. La Ino, S.Pd., M.Hum. (Ilmu Linguistik) mengatakan, Pemanfaatan Ilmu Linguistik dalam Perevitalisasian Bahasa sebagai Upaya Pencegahan Kepunahan Bahasa.

Prof. Dr. Muh. Yani Balaka, S.E., M.Sc., Agr. (Ekonomi Kesejahteraan dan Lingkungan) mengatakan, Transformasi Paradoks antara Pertumbuhan Ekonomi dan Degradasi Lingkungan.”

Prof. Dr. Yohanes Boni, S.E., M.Si. (Ekonomi Pembangunan) Inovasi Struktural Pembangunan Pertanian dalam Mengentaskan Kemiskinan Perdesaan Melalui Peningkatan Kinerja Usaha Tani.

Prof. Dr. Ir. H. Rahmad Sofyan Patadjai, M.S. (Sistem Budidaya Perairan)  mengatakan, Analisis Pertumbuhan, Produksi, dan Kualitas Rumput Laut Kappaphycus alvarezii (Doty) pada Berbagai Habitat, Sistem, dan Metode Budidaya.

Prof. Dr. Ir. Kahirun, M.Si. (Perencanaan Pengelolaan Lahan dan Karakteristik DAS) mengatakan Dampak Alih Fungsi Lahan terhadap Karakteristik Ekohidrologi Daerah Aliran Sungai.

Prof. Dr. Faisal Danu Tuheteru, S.Hut., M.Si. (Silvikultur-Restorasi Hutan) menjelaskan tentang Biodiversitas dan Potensi Fungsi Mikoriza Arbuskula dalam Mendukung Restorasi Lahan Pascatambang Aspal di Pulau Buton.

Prof. Dr. Ir. Hj. Sitti Leomo, M.Si. (Fisika dan Konservasi Tanah) berorasi tentang Konservasi Lahan Pascatambang Berbasis Bahan Organik Cover Crops dan Teknik Fitoremediasi dalam Mendukung Ketahanan Pangan.

Acara ditutup dengan penandatanganan Pakta Integritas Guru Besar sebagai komitmen menjaga marwah akademik dan integritas keilmuan.

Dengan pengukuhan ini, total Guru Besar yang telah dikukuhkan UHO sejak September 2025 mencapai 24 orang. (End)

 

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kementerian ESDM Tertarik dengan Kandungan Minyak di Muna

1 Oktober 2025 - 09:46 WITA

UHO Kembali Kukuhkan 8 Guru Besar Baru

30 September 2025 - 17:38 WITA

UHO Kukuhkan 8 Guru Besar Baru

26 September 2025 - 16:09 WITA

Pastikan Berjalan Lancar, Dandim Kolaka 1412 Kolaka Pantau Pra-TMMD ke-126 di Kecamatan Uesi

25 September 2025 - 20:12 WITA

Didukung PT Antam, Masyarakat Tambea Panen 1 Ton Teripang Budidaya

20 September 2025 - 18:56 WITA

Trending di Headline