WARTASUAR.COM, Kendari – Sebanyak 2.018 jamaah haji asal Sulawesi Tenggara (Sultra) akan segera diberangkatkan ke Tanah Suci melalui Embarkasi Makassar mulai 22 Mei hingga 28 Mei 2025. Persiapan terakhir pun digenjot, termasuk dengan menggelar rapat koordinasi untuk memastikan kelancaran perjalanan ibadah.
Kepala Kanwil Kemenag Sultra, H. Muhammad Saleh mengatakan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk kenyamanan dan keamanan jamaah.

“Ini amanah besar yang harus kita kawal bersama. Pelayanan terbaik kepada para tamu Allah menjadi prioritas utama, dan sinergi antara Kementerian Agama, Pemerintah Daerah, serta unsur Forkopimda sangat diperlukan,” ungkap H. Muhammad Saleh.
Ia mengungkapkan, proses manasik dan pembinaan kepada jamaah telah dilaksanakan sebanyak 10 kali di seluruh kabupaten/kota. Di sisi lain, penurunan biaya haji oleh pemerintah pusat menjadi salah satu bentuk nyata peningkatan pelayanan kepada umat Islam.
Ia menambahkan, berdasarkan data PPIH Sultra, 2.018 jamaah asal 17 kabupaten dan kota di Sulawesi Tenggara akan diberangkatkan melalui Bandara Haluoleo Kendari menuju Embarkasi Makassar (UPG), terbagi dalam 6 kloter utama: 31, 33, 35, 36, 38, dan 39. Jadwal keberangkatan dimulai pada 22 Mei hingga 28 Mei 2025.
“Untuk pelepasan jamaah calon haji Provinsi Sultra akan dilaksanakan pada 15 Mei 2025, secara luring di Kendari dan daring bagi kabupaten/kota lainnya. Momentum ini menjadi penguat spiritual dan simbol keberangkatan jamaah menuju tanah suci,” tandasnya.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi Sultra Biro Kesra, H. Musdar mengatakann, pihaknya berkomitmen mendukung penuh kelancaran pelaksanaan ibadah haji, termasuk fasilitas, transportasi, dan koordinasi antarinstansi.
Untuk diketahui Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara melalui Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) mengikuti Rapat Koordinasi Persiapan Pemberangkatan Jamaah Haji Prov. Sultra Tahun 1446 H/2025 M yang digelar oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Sultra, bertempat di Aula Kanwil Kemenag Sultra, beberapa waktu lalu.
Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Kemenag Sultra, H. Muhammad Saleh, dan dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Sultra, Forkopimda, pimpinan OPD terkait, Wakapolda, Danlanal, kepala Kantor Kemenag kabupaten/kota, perwakilan Imigrasi, otoritas Bandara Haluoleo, serta para bupati/wali kota atau yang mewakili.