WARTASUAR.COM, Kendari – Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Kendari dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-194 Kota Kendari menjadi momen refleksi dan pernyataan komitmen bersama antara legislatif dan eksekutif untuk mewujudkan kota yang lebih maju, inklusif, dan berdaya saing. Digelar pada Rabu (7/5), sidang paripurna berlangsung meriah dan sarat nuansa budaya, menandai keberagaman yang menjadi kekuatan utama Kota Kendari.
Ketua DPRD Kota Kendari, La Ode Muh Inarto, dalam sambutannya menekankan bahwa pembangunan kota tidak bisa digerakkan oleh satu pihak semata, tetapi memerlukan kerja kolektif seluruh elemen masyarakat. “Segala kemajuan yang kita harapkan berangkat dari satu niat: menjadikan Kendari sebagai kota yang maju dan harmonis. Lima Peraturan Daerah yang baru disahkan menjadi fondasi awal pembangunan yang lebih terstruktur dan berpihak pada rakyat,” kata Inarto.

Ia juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mengawal pembangunan. Menurutnya, kolaborasi antara DPRD, Pemkot, dan warga merupakan pilar utama yang akan menentukan arah masa depan kota.
Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, dalam pidatonya mengungkap sejumlah tantangan berat yang tengah dihadapi kota, salah satunya adalah utang pemerintah daerah yang mencapai hampir Rp400 miliar. “Ini bukan beban satu pihak saja, ini tanggung jawab kita bersama. Kita harus menyelesaikannya dengan semangat gotong royong, agar Kendari tidak hanya bangkit secara fisik, tapi juga secara fiskal,” tegasnya.
Meski menghadapi tantangan fiskal, Pemkot Kendari tetap memperoleh perhatian dari pemerintah pusat. Siska mengungkapkan bahwa Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp238 miliar untuk pembangunan infrastruktur di Kendari.
Dana ini akan diarahkan pada tiga sektor vital, Bina Marga, Sumber Daya Air (SDA), dan Cipta Karya. “Ini adalah sinyal kepercayaan dari pusat bahwa Kendari punya potensi besar untuk berkembang. Sekarang tugas kita menjaga kepercayaan itu dengan kerja nyata,” tandasnya. (dam)