WARTASUAR.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalokasikan anggaran Rp 47,3 miliar pada 2025 untuk memperbaiki beberapa ruas jalan rusak di Kabupaten Buton Utara (Butur).
Gubernur Sultra Andi Sumangerukka mengatakan, anggaran tersebut digelontorkan untuk memperbaiki tiga ruas jalan yaitu jalan Lambale-Ereke, Simpang Tiga Bubu-Ronta dan Ronta-Lambale. “Total panjang jalan itu sekitar 16,42 kilometer,” kata Andi Sumangerukka kepada wartawan, kemarin.
Dia menyebutkan perbaikan tersebut dilakukan karena permasalahan jalan di Kabupaten Buton Utara menjadi salah satu prioritas program kepemimpinannya. “Selama kepemimpinan saya lima tahun, kita membuat roadmap, sehingga Buton Utara masuk salah satu prioritas,” ujarnya.
Gubernur menyebutkan selain jalan di Kabupaten Buton Utara, pihaknya juga tetap memberikan perhatian untuk berbagai daerah lainnya di Bumi Anoa untuk perbaikan infrastruktur. Ia berharap hingga akhir masa jabatannya, seluruh jalan yang menjadi kewenangan provinsi di Bumi Anoa dapat diperbaiki demi memberikan kelancaran mobilitas masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) dan Bina Marga Provinsi Sultra Pahri Yamsul menyampaikan bahwa perbaikan jalan di Buton Utara saat ini sudah dalam tahap pengerasan, yang kemudian akan dilanjutkan dengan tahap pengaspalan.
Dia menyebut untuk ruas jalan Lambale-Ereke dengan total panjang 1,02 kilometer dialokasikan anggaran sebesar Rp2,9 miliar, yang mulai dikerjakan sejak 28 Mei dan ditargetkan rampung pada 24 September 2025. Kemudian, ruas Simpang Tiga Bubu–Ronta sepanjang 11,78 kilometer dengan alokasi Rp33,9 miliar, yang akan rampung pada 12 Desember 2025.
Lalu untuk ruas jalan Ronta–Lambale diperbaiki sepanjang 3,62 kilometer dengan anggaran Rp10,5 miliar, dan ditargetkan selesai pada 6 November 2025. “Pemerintah Provinsi Sultra optimistis seluruh proyek tuntas sesuai jadwal sehingga memperlancar konektivitas serta distribusi masyarakat di Buton Utara,” ucap Pahri Yamsul dikutip dari Antara Sultra. (kop)