Menu

Mode Gelap
Perluas Akses Layanan, BPJS Ketenagakerjaan Kolaka Gandeng Smart Agen BRILink di Kolaka Pemprov Sultra Gelar Simulasi Pengamanan dan Pendampingan VVIP, Jelang Rakornas Produk Hukum Daerah Rektor UHO Prof Armid Sebelum Wafat, Sempat Rayakan Dies Natal Kadisdikbud Sultra : SMK 9 Kolaka Jadi Contoh Sinergi Pendidikan dan Industri Bupati Kolaka H.Amri Kick off Liga Soeratin U-15 Sultra 2025 Wagub Kembali Tekankan Pentingnya Disiplin bagi ASN

Metro Kendari

RPJMD Sultra 2025–2029 Diserahkan ke DPRD, Gubernur Tegaskan Komitmen Pembangunan

badge-check


 RPJMD Sultra 2025–2029 Diserahkan ke DPRD, Gubernur Tegaskan Komitmen Pembangunan Perbesar

WARTASUAR.COM, KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, secara resmi menyerahkan dokumen Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Sultra Tahun 2025–2029 kepada DPRD Provinsi Sultra dalam Rapat Paripurna yang digelar di Gedung DPRD Sultra.

Acara diawali dengan pembacaan surat masuk oleh Plh. Sekretaris DPRD, dilanjutkan penyerahan dokumen RPJMD oleh Gubernur kepada Ketua DPRD, La Ode Tariala, disaksikan oleh unsur pimpinan dan anggota DPRD, Forkopimda, serta jajaran Pemprov Sultra.

Dalam penjelasannya, Gubernur menyampaikan apresiasi kepada DPRD atas kesediaan membahas Ranperda RPJMD. Ia menekankan bahwa dokumen ini disusun berdasarkan aspirasi masyarakat, arah pembangunan nasional, serta potensi lokal Sulawesi Tenggara, dan telah melalui konsultasi awal dengan DPRD pada Mei 2025.

“RPJMD ini adalah fondasi arah pembangunan Sultra lima tahun ke depan yang berpijak pada visi: Terwujudnya Sulawesi Tenggara yang Maju, Aman, Sejahtera, dan Religius, serta dijabarkan melalui tiga misi, sejumlah tujuan, dan lima sasaran strategis pembangunan,” ujar Gubernur.

Empat aspek utama prioritas pembangunan yang menjadi fokus RPJMD 2025–2029 antara lain: 1. Pendidikan – Target peningkatan rata-rata lama sekolah dari 9,7 tahun menjadi 13 tahun pada 2030, sejalan dengan program nasional seperti sekolah rakyat dan sekolah unggulan. 2. Kesehatan – Prioritas pada eliminasi penyakit menular dan peningkatan akses serta mutu layanan kesehatan. 3. Agro-Maritim – Peningkatan produktivitas pertanian dan perluasan lahan tanam untuk mendukung ketahanan dan swasembada pangan. 4. Infrastruktur – Peningkatan jalan dengan kondisi mantap dari 66,57 persen menjadi 95 persen pada 2030.

Selain itu, Gubernur juga menyoroti pentingnya pemberdayaan ekonomi kerakyatan dan pengembangan potensi ekonomi lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ia menegaskan bahwa pembahasan Raperda ini membutuhkan partisipasi aktif seluruh perangkat daerah. “Tidak ada yang boleh mewakilkan dalam proses pembahasan. Ini menyangkut masa depan Sultra,” tegasnya.
Gubernur mengajak seluruh elemen untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam mewujudkan visi pembangunan Sultra yang tangguh, kompetitif, dan bermartabat.
Rapat Paripurna turut dihadiri oleh unsur pimpinan dan anggota DPRD, Forkopimda, Danlanal Kendari, Danlanud Haluoleo atau perwakilannya, Kajati, perwakilan kementerian/lembaga, BUMN, serta para kepala OPD lingkup Pemprov Sultra. Penyerahan dokumen ini menjadi tonggak awal tahapan evaluasi dan penyempurnaan oleh DPRD untuk memastikan RPJMD 2025–2029 benar-benar merepresentasikan kebutuhan masyarakat dan menjadi dasar pembangunan yang berkelanjutan. (end)

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pemkot Kendari Siapkan Tiga Lokasi untuk Pembangunan Pusat Layanan Gizi

21 Agustus 2025 - 07:54 WITA

Pemprov Gelar Sunatan Massal Gratis bagi Anak Pra Sejahtera

21 Agustus 2025 - 07:51 WITA

Polda Sultra Bekuk Residivis Bawa 1 Kg Sabu

21 Agustus 2025 - 07:49 WITA

UHO Perpanjang Jadwal Pembayaran UKT Semester Ganjil 2025

20 Agustus 2025 - 18:17 WITA

STIE 66 Kendari Jalin Jejaring Internasional

20 Agustus 2025 - 17:55 WITA

Trending di Metro Kendari